Kamis, 24 Juli 2008

Arisan 12 Juli 2008

Alhamdulillah..Akhirnya Arisan G3 yang kedua dapat terlaksana dengan baik pada 12 Juli 2008 di Puncak kemarin. Acaranya serruuu...bisa mengakomodasi mulai dari G2, G3 dan juga G4. Nah...mau tau seperti apa..? ini ada cuplikannya...tapi punten tidak komplit. Kalau mau komplit..bisa ikutan partisipasi beli CD nya di Panitia Sukarman's Family...yuuk..beli..biar sekalian bantu nambahin kas Sukarman's Family...




Oh ya...sedikit informasi pada itu De Diah tidak bisa hadir dikarenakan pada saat bersamaan Mertuanya De Diah berpulang ke Rahmatullah. Kami semua mengucapkan turut berduka. Semoga Almarhun dimuliakan di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan keikhlasan dan kesabaran. Amin.

Salam,

Mphenk tea

Jumat, 23 Mei 2008

HotNews Ai Wedding


Keluarga legendaris asal Banjar yaitu keluarga Sukarman mulai bergeliat, setelah sempat tertidur beberapa tahun, Generasi ke 3 (G3)dari keluarga ini mulai bergerak kembali. Dengan mengadakan pertemuan rutin setiap 3 bulan sekali yang bertujuan untuk membina tali silaturahmai dan juga sebagai ajang konsolidasi dan diskusi membicarakan rencana mereka dimasa yang akan datang, terutama yang berkaitan dengan masa depan Negara dan Umat.

Diketuai oleh oknum TNI AU, Letkol PNB. Y. Aditya Permana pertemuan pertamapun mulai dilaksanakan diBandung, tidak lama setelah itu beberapa pergerakan keluarga tersebut mulai dilakukan, selain memperluas jaringan keluarga dengan cara menikahkan anggotanya dalam waktu yang cukup berdekatan ( Ninong, Ega, Avi & Ai ), merekapun mengadakan MusCab (Musyawarah Cabang) yang dilaksanakan di daerah Pisangan Jakarta Timur, rumah tersebut dikenal juga sebagai markas utama keluarga tersebut untuk cabang Jakarta, cukup dimaklumi karena ditempat tersebut pulalah Wakil ketua serta Sekertaris G3 tinggal ( Pak Rinto & Bu Marissa ).

Munaslub dilakukan untuk mengambil keputusan perihal tempat dan waktu pertemuan/MuNas(musyawarah Nasional kedua dilakukan. Kantor Pusat Keluarga ini berada di daerah Padalarang ( lamat lengkap dirahasiakan-padahal teu apal). dan disana pulalah pemimpin tertinggi, pelopor dari keluarga ini dari Generasi ke 1 (G1) tinggal, Karena dari Ni Mimin & Aki Maman(alm) inilah segala kisah indah nan menggetarkan keluarga ini bermula.

Tulisan ini dibuat untuk mengundang seluruh The Sukarmans Family untuk ikut menyumbang berbagai macam ide, saran , kreasi, gambar, Puisi, Foto dll. Bagi yang bukan Sukarman tulisan diatas jangan terlalu dipercaya , mereka bukan Mafia ataupun Kelompok Radikal, keluarga tersebut hanyalah keluarga besar yang penuh Cinta & Kasih bersama dengan segala kisah yang telah mereka coretkan di lukisan kehidupan ( Hueeeekkkkk…, Geleuh Pisan )

Kontributor : Ade

Kamis, 22 Mei 2008

Asal Muasal Pergerakan di D Tuik !!


Tah ini dia ceritanya..asal muasal pergerakan Generasi Sukarmans G3 mulai menggeliat. Pengennya cerita banyak euy..tapi berhubung udah pagi...nanti di terusin yach... (he..he..he..).

Kontributor : Mphenk

Rabu, 21 Mei 2008

Wedding Ega


Sekilas nikahnya Ega waktu itu......

Kontributor : Mphenk Tea

Selasa, 20 Mei 2008

Munas 1 Sukarmans


Ini dia suasana Munas 1 Sukarmans Family..hii..hii.. punten aah...

Kontributor : Mphenk

Senin, 19 Mei 2008

Hub Fillah ( Cinta karena Illah )


Inilah cikal bakal clan Sukarman bermula, Aki Sukarman (Don Maman) & Ni Mimin. Sudah sepantasnya kedua pasangan tercinta ini menjadi contoh bagi semua generasi-generasi dibawahnya ( G2, G3, G4, G… ), baik yang telah ataupun akan menikah. Bahtera rumah tangga telah mereka nakhkodai dengan sangat indah dan elegan.

Jumlah anak yang cukup banyak sama sekali tidak menjadikan alasan untuk tidak optimal membagikan cinta kasih pada anak-anaknya (jadi kita akan malu jika merasa dibebani terlalu berlebih oleh Allah karena jumlah anak), tidak mewah memang, tidak dengan membagi harta berlimpah, kendaraan-kendaraan ataupun hal-hal materialistis lainya, namun cukuplah dengan perjuangan mereka mempertahankan keutuhan & keharmonisan keluarga serta menanamkan sikap disiplin dan moral yang baik pada anak-anaknya ( yang kemudian semoga berimbas pada generasi-generasi selanjutnya ) menjadi nilai yang sangat berharga untuk mereka bagikan. Tentu saja hal ini mungkin saja baru terasa ketika kita berada diposisi yang sama ( sebagai orang tua ), jadi tidak salah jika orang tua jaman dulu sering berucap : ke karaos mun tos gaduh putra.

Setidaknya walaupun penulis tidak berani mengatakan bahwa penulis adalah orang yang paling mengenal mereka namun dari sudut pandang penulis, Aki & Ni telah menggambarkan arti sebuah pernikahan dengan cara yang sangat indah. Walaupun banyak perbedaan karakter yang sangat mencolok, keduanya terlihat amat kompak, kemana-mana selalu bersama. Kata orang, ketika kita sudah berada pada usia senja sifat kita akan kembali menjadi kekanak-kanakan atau dengan kata lain seseorang akan bersikap dengan menampakan dunia bawah sadarnya. Nah bahkan pada tahapan tersebut mereka semakin sulit dipisahkan, artinya Cinta diantara keduanya sudah sangat mengakar dihati keduanya - Till death do us part for a while - mungkin ya motonya.

Semoga saja mereka dapat berkumpul kembali di bawah naungan Rahmat Allah swt dan menjadi pasangan yang makin harmonis di Syurga layaknya Muhammad saw & siti Khadijah r.a., Ali ra. & Fatimah ra., ataupun Azzubair ra. & Asma binti abu Bakar ra. akibat cinta keduanya yang mendalam karena Allah swt ( Hub Fillah ) dan semoga banyak pelajaran yang dapat kita anbil dari keduanya Amiin…..


Kontributor : Ade